Solo Raih Dana Hibah Rp1 Triliun dari UEA, 18 Proyek Infrastruktur Diresmikan di Akhir Masa Jabatan Wali Kota
Pemerintah Kota Solo menorehkan prestasi penting dengan meresmikan 18 proyek infrastruktur strategis yang didanai dari dana hibah Uni Emirat Arab (UEA) senilai hampir Rp1 triliun. Peresmian yang digelar di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kusuma Bhakti, Kecamatan Jebres, ini menjadi salah satu tonggak bersejarah di penghujung masa jabatan Wali Kota Teguh Prakosa. Dana hibah UEA yang diperoleh sejak era kepemimpinan Gibran Rakabuming Raka ini telah dimanfaatkan untuk membangun dan merevitalisasi berbagai fasilitas publik yang berdampak langsung pada kenyamanan dan kesejahteraan warga Solo.
Proyek yang telah rampung meliputi revitalisasi Masjid Agung Solo, penataan koridor Jalan A Yani, pembangunan rumah pompa dan drainase Masjid Raya Sheikh Zayed, serta penataan kawasan TMP Kusuma Bhakti dan bumi perkemahan Karya Bhakti Praja Mukti. Selain itu, pembangunan fasilitas pendidikan seperti SMPN 6 Solo, pusat kesehatan Puskesmas Sibela, serta penataan kawasan wisata budaya seperti Kampung Wisata Batik Kauman juga menjadi bagian dari program hibah ini. Infrastruktur pendukung seperti penataan lampu hias dan taman di Stadion Manahan, serta perbaikan jalan lingkungan di enam paket lokasi turut memperkuat wajah kota.
Meski sebagian besar proyek telah selesai pada akhir 2024, dua proyek besar yakni GOR Indoor Manahan dan Kolam Renang Tirtomoyo Manahan masih dalam tahap penyelesaian. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Solo, Rini Kusumandari, menjelaskan bahwa penguatan rangka atap GOR Indoor Manahan sedang dilakukan untuk mendukung pemasangan videotron dengan beban yang telah dikaji secara ketat bersama Universitas Sebelas Maret. Dengan dana hibah UEA yang mencapai hampir Rp1 triliun, Solo menunjukkan bahwa kolaborasi internasional dapat menjadi kunci percepatan pembangunan daerah yang berkelanjutan dan berdampak luas. (RASYA)
Tidak ada komentar